Translate

IFFC mengundang anda bergabung dan ikut serta dalam pengembangan dari site ini, dalam prosesnya banyak kemungkinan yang bisa terjadi. hal ini tak terlepas dari kunjungan, komentar dan saran dari anda semua yang sangat kami harapkan. dengan kerja keras diharapkan nantinya akan menjadi salah satu site terlengkap yang menghadirkan berbagai artikel, kiat-kiat, saran dan info terkini mengenai frehwater fish.

Saya mengapresiasi kunjungan anda dan sangat menghargai junker yang selalu meninggalkan jejak bukan seorang silent rider yang cuman jadi tukang intip. Hargailah hasil karya blogger dalam pengadaan thread dengan meninggalkan jejak walau hanya beberapa patah kata.

klik sharing --> mempromosikan site
klik fans page --> berlangganan kiriman via FB
klik
join this site --> terkait dengan IFFC

Kamis, 24 Mei 2012

ABA-ABA KNIFEFISH


Aba aba Knifefish (Gymnarchus niloticus) merupakan spesies ikan listrik dari Afrika utara satu-satunya dari genus gymnarchus dan family gymnarchidae. Ikan ini mempunyai penampilan yang cantik dan unik karena berbeda dengan jenis knifefish pada umumnya.Aba aba knifefish mempunyai dearah penyebaran yang luas mulai dari rawa dan tepian sungai bervegetasi di sungai Nil, Kongo, Chad, Turkana, Senegal dan Gambhia. Selain itu mereka juga ditemukan di danau Rudolf Afrika. Ikan ini menyukai habitat sungai yang berarus lambat dan rawa yang penuh dengan rerumpunan. Temperatur lingkungan yang sesuai adalah 23 – 28 0C dan pH 6,5 – 8.

Perbedaan aba aba knifefish dengan golongan knifefish lainnya ialah terletak pada letak siripnya. Umumnya, sirip panjang knifefish terletak pada dada yang memanjang ke perut sampau pangkal ekor, namun pada ikan ini sirip panjang tersebut terletak pada punggung sampai pangkal ekor. Aba aba knifefish merupakan salah satu knifefish besar yang bisa mencapai panjang tubuh 5,5 kaki atau sekitar 167 cm dengan berat 18,5 Kg. Tubuhnya panjang dan ramping dengan tanpa adanya sirip dada, perut dan anal.


Aba aba knifefish merupakan karnivora dan di habitatnya dia memakan ikan lain dan invertebrata air. Proses berburu makanan biasanya dilakukan malam hari (nocturnal) dan ikan ini mempunyai penglihatan yang buruk. Untuk memburu mangsa, Aba aba knifefish mengandalkan medan listrik yang dihasilkan oleh organ khusunya di tubuhnya. Tidak seperti belut listrik yang menggunakan listrik untuk mengejutkan mangsa, aba aba knifefish hanya menggunakannya untuk menemukan mangsa karena medan listrik yang ada sangat lemah. Selain untuk menemukan makanan, medan listrik juga dihasilkan untuk alat navigasi, untuk mengidentifikasi objek lain di air dan mengorientasi lingkungan sekitar. Jantan juga akan menggunakan komunikasi listrik ‘stereotype’ untuk berhubungan dengan betina.

Mekanisme aba aba knifefish menemukan mangsa ialah dengan membuat medan listrik disekitar tubuhnya dengan muatan negatif berada di ekor dengan muatan positif di kepalanya. Hal ini membuat medan listrik yang terbentuk di sekitar tubuh adalah simetris. Adanya objek lain atau mangsa akan mengubah medan listrik, perubahan tersebut akan dirasakan langsung oleh kulit ikan.
Aba aba knifefish bersifat sangat agresif saat memburu mangsa. Sama seperti elephantfish, ikan ini juga mempunyai ukuran otak yang besar dan diduga untuk membantunya menerjemahkan sinyal listrik yang ada. Ikan ini sangat tidak dianjurkan untuk penghobby pemula, karena selain sifatnya yang aggresif tapi juga territorial. Selain itu, ikan ini juga memiliki mulit yang penuh dengan gigi tajam dan gigitan yang cukup kuat. Mereka sering membunuh atau cacat permanen ikan lain yang berada satu tangki dengannya. Aba aba knifefish adalah ikan yang sangat tidak tolerant, dianjurkan untuk merawatnya tersendiri dan tidak dicampur dengan ikan lain. Ukuran panjang ikan yang lebih dari satu kaki dapat melakukan penyerangan terhadap jarimu.

Pembedaan jenis kelamin jantan dan betina susah dilakukan. Di alam bebas, ikan ini akan bermigrasi ke daerah berarus deras saat akan breeding pada musim hujan, dan proses breeding dilakukan di rerumpunan yang kaya akan mikroorganisme. Selama proses breeding, jantan akan membuat sarang gelembung yang besar untuk menaruh telur. Telur menetas setelah lima hari dan induk menjaga anakan ikan yang baru menetas. Perawatan di aquarium membutuhkan tangki yang cukup besar dengan ukuran 360cm x 120 cm x 120 cm dengan volume 8155 liter. Walaupun anakan bisa dirawat di tangki yang lebih kecil namun pertumbuhannya sangatlah cepat apabila proses pemberian makanan yang benar. Setting tangki dengan tanaman, kayu yang cukup besar dan lilitan akar akan membuat ikan lebih nyaman.

TAKSONOMI
Kingdom : Animalia
Phylum : Chordata
Class : Actinopterygii
Order : Osteoglossiformes
Family : Gymnarchidae
genus : Gymnarchus
Species : Gymnarchus niloticus







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook Fans Page

Exit Jangan Lupa Like Ya