Translate

IFFC mengundang anda bergabung dan ikut serta dalam pengembangan dari site ini, dalam prosesnya banyak kemungkinan yang bisa terjadi. hal ini tak terlepas dari kunjungan, komentar dan saran dari anda semua yang sangat kami harapkan. dengan kerja keras diharapkan nantinya akan menjadi salah satu site terlengkap yang menghadirkan berbagai artikel, kiat-kiat, saran dan info terkini mengenai frehwater fish.

Saya mengapresiasi kunjungan anda dan sangat menghargai junker yang selalu meninggalkan jejak bukan seorang silent rider yang cuman jadi tukang intip. Hargailah hasil karya blogger dalam pengadaan thread dengan meninggalkan jejak walau hanya beberapa patah kata.

klik sharing --> mempromosikan site
klik fans page --> berlangganan kiriman via FB
klik
join this site --> terkait dengan IFFC

Senin, 19 Desember 2011

HIU GERGAJI


Hiu gergaji biasa dikenal dengan nama Sawfish, atau ada juga yang menyebutnya dengan nama Shark Carpenter. Penamaan tersebut berdasarkan ciri fisik dari ikan ini yang memiliki moncong
seperti gergaji. Beberapa spesies dari ikan ini dapat tumbuh hingga mencapai 7 meter. Dalam Ilmu Pengklasifikasian, hiu gergaji ini termasuk ke dalam family Pristidae.

Ikan Hiu gergaji ini memiliki beberapa spesies diantaranya ; Anoxypristis cuspidata (Knifetooth sawfish), Pristis clavata (Dwarf sawfish), Pristis microdon (Leichhardt’s sawfish), Pristis pectinata (Smalltooth sawfish), Pristis perotteti (Large-tooth sawfish), Pristis pristis (Common sawfish) dan Pristis zijsron (Longcomb sawfish). Dari semua jenis ikan hiu gergaji yang ada, hanya jenis Pristis clavata (Dwarf sawfish) yang tidak memiliki bentuk yang panjang. Ikan
jenis ini hanya bisa mencapai 1.4 meter saja.

Dalam pembahasan kali ini kita hanya akan mengkhususkan pada ikan hiu gergaji jenis Pristis microdon (Leichhardt’s sawfish). Di Indonesia, ikan ini dapat ditemukan di Danau Sentani, Papua. Deskripsi Penampilan ikan ini memang mengerikan terutama jika melihat moncongnya yang menyerupai gergaji dan tubuhnya yang lumayan besar. Makanan ikan ini hanya ikan-ikan yang berukuran sedang atau berbadan lebih kecil dan beberapa jenis krustasea. Dalam berburu mangsanya, ikan ini lebih mengandalkan penciumannya yang tajam dibanding dengan menggunakan mata. Gigi-gigi gergajinya berjumlah antara 14-22 di setiap sisinya.

Selain digunakan sebagai alat bantu mencari makan, gigi-
gigi gergajinya juga digunakan sebagai alat perlindungan dari serangan musuh-musuhnya. Ikan hiu gergaji jenis Pristis microdon (Leichhardt’s sawfish) memiliki kecepatan berenang di atas rata-rata dibanding dengan ikan hiu gergaji sejenisnya, karena memiliki tubuh yang lebih
ramping sehingga dapat dengan mudah bergerak dan mengejar mangsanya. Tubuh hiu jenis ini berwarna hitam keabu-abuan. Bagian bawah tubuhnya berwarna lebih pucat atau keputih-putihan. Warna tubuhnya cukup beragam, tergantung di mana habitat mereka. Distribusi dan Habitat selain bisa ditemukan di Danau Sentani, Papua ikan juga menyebar di Australia, India, Papua Nugini, Afrika Selatan dan Thailand.

Ikan hiu gergaji ini tergolong penghuni air tawar dan menyukai daerah tropis. Biasanya mereka hidup di danau-danau besar, sungai besar atau rawa-rawa tertentu. Di Indonesia ikan hiu gergaji terdapat di Sungai Digul, Sungai Mahakam (Kalimantan), Sungai Siak dan Sungai Sepih. Perlindungan Ikan ini mulai sulit dijumpai karena itu ia masuk dalam daftar merah IUCN, yakni daftar spesies yang di lindungi karena sudah terancam punah. Populasi ikan ini makin berkurang akibat semakin kecilnya habitat hidup mereka seiring makin bertambahnya populasi manusia. Di samping itu, mereka kerap diburu oleh para kolektor ikan secara tidak bertanggung jawab. Bahkan penduduk setempat masih sering menangkapnya karena dianggap sebagai predator ikan-ikan lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook Fans Page

Exit Jangan Lupa Like Ya