Translate

IFFC mengundang anda bergabung dan ikut serta dalam pengembangan dari site ini, dalam prosesnya banyak kemungkinan yang bisa terjadi. hal ini tak terlepas dari kunjungan, komentar dan saran dari anda semua yang sangat kami harapkan. dengan kerja keras diharapkan nantinya akan menjadi salah satu site terlengkap yang menghadirkan berbagai artikel, kiat-kiat, saran dan info terkini mengenai frehwater fish.

Saya mengapresiasi kunjungan anda dan sangat menghargai junker yang selalu meninggalkan jejak bukan seorang silent rider yang cuman jadi tukang intip. Hargailah hasil karya blogger dalam pengadaan thread dengan meninggalkan jejak walau hanya beberapa patah kata.

klik sharing --> mempromosikan site
klik fans page --> berlangganan kiriman via FB
klik
join this site --> terkait dengan IFFC

Selasa, 19 Oktober 2010

BATUAN UNTUK AQUASCAPE

1. Petrified Stone.
Petrified stone atau batu fosil berasal dari kayu yang membatu. Petrified stone ini memiliki bentuk yang pada umumnya panjang dan mengekspose tekstur urat kayu yang telah lama membatu, kesan tekstur yang tegas membuat petrified stone menjadi alternatif yang unik, murah dan bagus untuk aquascape.


2. Unzan Stone.
Unzan stone atau yang lebih dikenal dengan batu pasir memiliki karakteristik yang sangat unik dan bentuk yang sangat natural. Sangat cocok untuk digunakan sebagai bentuk gunung ataupun bukit. Batu pasir sedikit merubah parameter air.



3. Golden Stone.
Golden stone merupakan trend terbaru untuk aquascape, berbeda dengan batu gamping, golden stone tidak merubah parameter air. Ditambang berdekatan dengan batu bara di daerah kalimantan.



4. Serpentinite Stone.
Serpentinite stone merupakan salah satu batu yang sangat disukai para aquascapers, satu karena warnanya yang natural dengan warna hitam dan corak hijau putih, yang kedua bentuknya yang sangat artistik. Serpentinite stone tidak merubah parameter air. Serpetinite stone ditambang dari daerah kalimantan.



5. Batu Gobi.
Batu gobi atau batu susun merupakan salah satu bentuk batuan yang unik, batu ini terkikis oleh air secara terus menerus sehingga menimbulkan guratan seperti lereng dari gurun pasir.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Facebook Fans Page

Exit Jangan Lupa Like Ya