Memelihara koi bukan saja sebuah kesenangan dan menampilkan sebuah "image" agar terlihat lebih gagah dan tajir. ada banyak hal yang tak dapat dipahami jika kita melihat sesuatu dari luarnya saja, seperti halnya kita tak akan pernah mungkin memahami isi dari sebuah buku hanya dari sampulnya tanpa membuka masing-masing lembar halaman yang ada dibalik sampul tersebut.
Ikan Koi merupakan kerabat dekat Ikan Mas yang biasa dijadikan sebagai salah satu ikan konsumsi kita sehari-hari, so...jangan heran jika sebagian besar orang awan tak selalu berpikir heran layaknya anda menempatkan satu ekor arwana dalam aquarium dirumah anda. Ikan Koi merupakan kerabat dekat Ikan Mas yang tergabung dalam Family ikan carps - Cyprinidae (Minnows or carps).
Di Jepang, ikan ini dinamakan Nishikigoi (Cyprinus carpadie) maksudnya, ikan berwarna warni. Ikan ini memang sudah mulai dikembang-biakan sejak 2.500 tahun lalu, pada zaman pemerintahan Raja Shoko dan sampai kini masih memungkinkan di- "breeding" para peminatnya di seluruh dunia untuk mendapatkan genus/varietas baru.
Layaknya sebuah permutasian, pengembang-biakan Nishikigoi merupakan sebuah tantangan besar yang memang membutuhkan perhatian, biaya, waktu dan ketekunan yang tak sedikit. Breeder Nishikigoi sudah tersebar luas dibelahan dunia ini bahkan sampai kewilayah yang juga sangat tak sepantasnya layak untuk salah satu tempat untuk budidaya Nishikigoi, seperti daerah dingin yang terlalu lama dan mempertahankan suhu rendah yang berlebihan.
Perkembangan teknologi dan informasi merupakan salah satu aspek pemacu peningkatan dunia Nishikigoi, seperti menunjang perekonomian hobies karena nilai jualnya yang tak memiliki batasan. Di negara asalnya Jepang, ikan koi bisa mencapai panjang maksimum 120 cm. Sedangkan di Indonesia ikan koi baru bisa mencapai panjang maksimum 75 cm (wah Mak Erot kudu segera bertindak). Ikan koi termasuk ikan yang berumur panjang. Konon ikan koi milik Kekaisaran Jepang mencapai umur 120 tahun, dengan panjang 120 cm. Bila ditanya tentang harga??? percaya gak kalo harga ikan asal Jepang ini berkisar antara 100 ribu hingga i25 juta.
Untuk meningkatkan pengetahuan memelihara koi ada beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain :
1. Gali informasi yang mendalam melalui buku dan artikel-artikel yang semakin pesat di Internet atau majalah koi.
Banyak buku dan artikel yang termuat dalam majalah atau dari internet yang membahas mengenai koi dalam berbagai bahasa. Banyak gambar koi atau video yang bisa dijadikan referensi untuk membandingkan koi bagus dan koi kurang bagus, koi juara dan koi biasa.
2. Kunjungi Koi Show.
Koi Show banyak diselenggarakan oleh organisasi, breeder koi atau komunitas yang tersebar di Indonesia maupun di luar negeri. Dengan menunjungi Koi show kita bisa melihat penilaian koi oleh juri dan penilaian kita sendiri. Bayangkan diri anda sebagai juri mana koi yang masuk Grand Champion, runner up, best mature, best young, best baby, best in size dan lain-lain.
3. Kunjungi Dealer Koi, Hobies yang Sudah berpengalaman.
Jika anda hanya melihat ikan koi di kolam sendiri maka tidak akan bisa menilai apakah koi anda baik atau buruk. Dengan banyak melihat ikan koi pada kolam orang lain atau dealer akan banyak melihat variasi ikan dari yang berkualitas maupun yang biasa-biasa saja. Membandingkan kualitas ikan dari satu tempat ke tampat yang lain akan mempercepat kemampuan anda menganalisa kualitas koi.
4. Libatkan diri Pada Acara Koi Show.
Dengan melibatkan diri dalam acara koi show , anda memiliki kesempatan untuk mendengarkan para juri menilai koi, bagaimana satu koi lebih baik dari koi yang lain.
5. Beli ikan Koi Untuk Belajar.
Membeli ikan untuk dipelihara merupakan salah satu langkah penting yang selalu dilakukan newbie, kemudian diamati perkembangannya merupakan cara terbaik untuk meningkatkan pengetahuan tentang koi. Amati perubahan-perubahan struktur tubuh, warna, kilau, ketajaman dan lain-lain. Jangan lupa untuk membandingkan koi dari waktu ke waktu dengan mengambil foto. Setelah beberapa tahun anda bisa mencoba menjual koi tersebut untuk menilai berapa layak koi anda dihargai. Ulangi siklus pemeliharaan ini beberapa kali.
6. Tingkatkan Kualitas Koi di Kolam.
Jika anda menilai koi yang ada di kolam tidak baik, segera singkirkan koi dengan menjual atau memindahkan ke kolam lain. Ganti dengan ikan yang lebih baik, ini akan membantu melatih mata anda terhadap koi yang baik. Selain itu jika koi yang dipandang kurang baik tetap dibiarkan di kolam akan menjadikan populasi koi di kolam terlalu padat, ini tidak baik bagi koi anda.
7. Ikut Kontes Koi.
Jika anda merasa koi anda sudah layak kontes, ikutkan koi ke dalam Kontes. Jangan malu jika koi anda tidak menjadi juara, tetapi pengetahuan dan selalu meningkatkan kualitas adalah hal utama. Anda juga dapat membandingkan koi anda dengan koi juara dan menganalisa kekurangan-kekurangannya.
8. Breeding Koi.
Jika anda punya banyak waktu dan sarana, anda bisa melakukan breeding koi anda sendiri. Amati bagaimana koi berkembang dari burayak hingga koi menjadi besar. Bandingkan beberapa pasangan parent dan beberapa keturunannya. Koi dengan kualitas baik belum tentu menghasilkan keturunan yang baik pula.
Semakin banyak hal yang dilakukan dalam meningkatkan pengetahuan tentang koi maka banyak hal baru pula yang akan diketahui. Dalam hobi koi banyak hal yang sering menjadi penghambat misalnya mengenai harga koi yang mahal untuk belajar, jika itu tidak menjadi hambatan maka semakin lama tidak banyak uang yang dibuang untuk membeli koi, karena setiap pilihan akan sesuai dengan kualitas yang anda prediksikan. ada banyak hal yang perlu diperhatikan juga dalam memelihara koi seperti kualitas dan penggantian air, pola dan pemberian pakan, penyakit dan obat, perkembangan/kemungkinan perubahan warna dan tekstur tubuh koi, serta tata cara penentuan kualitas koi breeding dan kontes.
Ikan Koi merupakan kerabat dekat Ikan Mas yang biasa dijadikan sebagai salah satu ikan konsumsi kita sehari-hari, so...jangan heran jika sebagian besar orang awan tak selalu berpikir heran layaknya anda menempatkan satu ekor arwana dalam aquarium dirumah anda. Ikan Koi merupakan kerabat dekat Ikan Mas yang tergabung dalam Family ikan carps - Cyprinidae (Minnows or carps).
Di Jepang, ikan ini dinamakan Nishikigoi (Cyprinus carpadie) maksudnya, ikan berwarna warni. Ikan ini memang sudah mulai dikembang-biakan sejak 2.500 tahun lalu, pada zaman pemerintahan Raja Shoko dan sampai kini masih memungkinkan di- "breeding" para peminatnya di seluruh dunia untuk mendapatkan genus/varietas baru.
Layaknya sebuah permutasian, pengembang-biakan Nishikigoi merupakan sebuah tantangan besar yang memang membutuhkan perhatian, biaya, waktu dan ketekunan yang tak sedikit. Breeder Nishikigoi sudah tersebar luas dibelahan dunia ini bahkan sampai kewilayah yang juga sangat tak sepantasnya layak untuk salah satu tempat untuk budidaya Nishikigoi, seperti daerah dingin yang terlalu lama dan mempertahankan suhu rendah yang berlebihan.
Perkembangan teknologi dan informasi merupakan salah satu aspek pemacu peningkatan dunia Nishikigoi, seperti menunjang perekonomian hobies karena nilai jualnya yang tak memiliki batasan. Di negara asalnya Jepang, ikan koi bisa mencapai panjang maksimum 120 cm. Sedangkan di Indonesia ikan koi baru bisa mencapai panjang maksimum 75 cm (wah Mak Erot kudu segera bertindak). Ikan koi termasuk ikan yang berumur panjang. Konon ikan koi milik Kekaisaran Jepang mencapai umur 120 tahun, dengan panjang 120 cm. Bila ditanya tentang harga??? percaya gak kalo harga ikan asal Jepang ini berkisar antara 100 ribu hingga i25 juta.
Untuk meningkatkan pengetahuan memelihara koi ada beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain :
1. Gali informasi yang mendalam melalui buku dan artikel-artikel yang semakin pesat di Internet atau majalah koi.
Banyak buku dan artikel yang termuat dalam majalah atau dari internet yang membahas mengenai koi dalam berbagai bahasa. Banyak gambar koi atau video yang bisa dijadikan referensi untuk membandingkan koi bagus dan koi kurang bagus, koi juara dan koi biasa.
2. Kunjungi Koi Show.
Koi Show banyak diselenggarakan oleh organisasi, breeder koi atau komunitas yang tersebar di Indonesia maupun di luar negeri. Dengan menunjungi Koi show kita bisa melihat penilaian koi oleh juri dan penilaian kita sendiri. Bayangkan diri anda sebagai juri mana koi yang masuk Grand Champion, runner up, best mature, best young, best baby, best in size dan lain-lain.
3. Kunjungi Dealer Koi, Hobies yang Sudah berpengalaman.
Jika anda hanya melihat ikan koi di kolam sendiri maka tidak akan bisa menilai apakah koi anda baik atau buruk. Dengan banyak melihat ikan koi pada kolam orang lain atau dealer akan banyak melihat variasi ikan dari yang berkualitas maupun yang biasa-biasa saja. Membandingkan kualitas ikan dari satu tempat ke tampat yang lain akan mempercepat kemampuan anda menganalisa kualitas koi.
4. Libatkan diri Pada Acara Koi Show.
Dengan melibatkan diri dalam acara koi show , anda memiliki kesempatan untuk mendengarkan para juri menilai koi, bagaimana satu koi lebih baik dari koi yang lain.
5. Beli ikan Koi Untuk Belajar.
Membeli ikan untuk dipelihara merupakan salah satu langkah penting yang selalu dilakukan newbie, kemudian diamati perkembangannya merupakan cara terbaik untuk meningkatkan pengetahuan tentang koi. Amati perubahan-perubahan struktur tubuh, warna, kilau, ketajaman dan lain-lain. Jangan lupa untuk membandingkan koi dari waktu ke waktu dengan mengambil foto. Setelah beberapa tahun anda bisa mencoba menjual koi tersebut untuk menilai berapa layak koi anda dihargai. Ulangi siklus pemeliharaan ini beberapa kali.
6. Tingkatkan Kualitas Koi di Kolam.
Jika anda menilai koi yang ada di kolam tidak baik, segera singkirkan koi dengan menjual atau memindahkan ke kolam lain. Ganti dengan ikan yang lebih baik, ini akan membantu melatih mata anda terhadap koi yang baik. Selain itu jika koi yang dipandang kurang baik tetap dibiarkan di kolam akan menjadikan populasi koi di kolam terlalu padat, ini tidak baik bagi koi anda.
7. Ikut Kontes Koi.
Jika anda merasa koi anda sudah layak kontes, ikutkan koi ke dalam Kontes. Jangan malu jika koi anda tidak menjadi juara, tetapi pengetahuan dan selalu meningkatkan kualitas adalah hal utama. Anda juga dapat membandingkan koi anda dengan koi juara dan menganalisa kekurangan-kekurangannya.
8. Breeding Koi.
Jika anda punya banyak waktu dan sarana, anda bisa melakukan breeding koi anda sendiri. Amati bagaimana koi berkembang dari burayak hingga koi menjadi besar. Bandingkan beberapa pasangan parent dan beberapa keturunannya. Koi dengan kualitas baik belum tentu menghasilkan keturunan yang baik pula.
Semakin banyak hal yang dilakukan dalam meningkatkan pengetahuan tentang koi maka banyak hal baru pula yang akan diketahui. Dalam hobi koi banyak hal yang sering menjadi penghambat misalnya mengenai harga koi yang mahal untuk belajar, jika itu tidak menjadi hambatan maka semakin lama tidak banyak uang yang dibuang untuk membeli koi, karena setiap pilihan akan sesuai dengan kualitas yang anda prediksikan. ada banyak hal yang perlu diperhatikan juga dalam memelihara koi seperti kualitas dan penggantian air, pola dan pemberian pakan, penyakit dan obat, perkembangan/kemungkinan perubahan warna dan tekstur tubuh koi, serta tata cara penentuan kualitas koi breeding dan kontes.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar